Firman Allah yang mafhumnya :

"dan DIA yang mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman). Walaupun kamu menginfakkan semua (kekayaan) yang berada dibumi, nescaya tidak dapat mempersatukan hati mereka, tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka. Sungguh, DIA Maha Perkasa, Maha Bijaksana.." (Al-Anfal:63)

Friday, December 18, 2009

Maal Hijrah

Salam Maal Hijrah 1431. Sama2 kita berubah menjadi lebih baik dr sebelumnya...
Mg sentiasa mendapat redhaNYA..

Tuesday, December 15, 2009

Wasiat Luqmanul Hakim

Wasiat Luqmanul Hakim

Pesanan Luqmanul Hakim kepada anaknya diwaktu dia hampir meninggal dunia. ..
“Hai anakku, telah banyak yang aku wasiatkan kepada kamu. Kini aku berwasiat mengenai enam perkara yang telah dimiliki orang-orang berilmu sejak dahulu :
Janganlah direbut dunia kecuali sekadar untuk memenuhi sisa hidupmu
Sembahlah Tuhanmu menurut keperluanmu kepadaNya
Beramallah untuk akhirat sesuai kehendakmu untuk tinggal disana
Berusahalah menghindarkan dirimu dari kebakaran api neraka selama engkau belum yakin akan selamat darinya.
Sesuaikan keberanianmu dalam berbuat derhaka dengan kemampuan kesabaranmu menerima azab Allah.
Bila engkau menderhakaiNya, maka carilah tempat sehingga engkau tidak dilihat Allah dan malaikatNya.

Dari Mata Turun ke Hati.....

Menahan Pandangan Mata…

= Allah telah menetapkan setiap mukmin lelaki dan perempuan menahan pandangan
semata-mata untuk memelihara maruah diri dan kesihatan hati. Dengannya akan
terpelihara dari berlakunya dari gejala maksiat yang mudharat.
=Rasulullah pernah ditanya mengenai pandangan mata yang tidak disengajakan
mendatangkan mudharat ; bagaimana menanganinya? – baginda melarang pandangan
kedua dan mencadangkan mengalihkan pandangan.
=Pandangan kedua mesti dihentikan kerana mendataangkan dosa. Jika lakukan juga,
bencana mananti dan penyakit hati sukar disembuhkan.
=Larangan pandangan kedua bertujuan mengurangkan mudharat akibat dari pandangan
yang tidak terkawal. Pengalaman sudah banyak membuktikan bencana yang dialami.
=Berbagai andaian akan terfikir hasil mengulangi pandangan. Gambaran-gambaran yang
dikhayalkan boleh mengganggu ketenteraman jiwa.
=Sewaktu mengulangi pandangan, iblis juga mengambil peluang menambah dan
memperdayakan pandangan hingga iblis tergoda.
=Diri mukmin tidak dapat melepaskan diri dari cengakaman ini sekiranya tidak
mengambil tuntutan syara’ sebagai ubat kepada jiwanya.
=Mesi disedari, pada pandangan pertama, iblis juga sudah melepaskan panahan fitnah
yang beracun, apatah lagi jika diulang pandang..lebih banyak racun fitnah yang
dilepaskan syaitan.
=Setiap hamba Allah mesti sentiasa ingin kecintaan hakiki yang berlandaskan ketaatan
kepada Allah, menuntutnya meninggalkan apa jua yang tidak Allah redhai.
=Pandangan mata jika sewaktu pertama kalinya sudah dikawal, maka akan lebih
mengalihkan yang kedua untuk memandang yang diharuskan saja. Perlu difahami, tidak
dilarang memandang, yang dituntut mengawal pandangan pada perkara yang dibolehkab
dan maslahat tertentu..

Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah
Cinta dan Rindu menurut Al-Quran dan As-Sunnah.

RUGI........

Siapa yang RUGI ???

Firman Allah yang bermaksud:
Demi Masa! Sesungguhnya manusia itu Dalam kerugian. kecuali orang-orang Yang beriman dan beramal soleh, dan mereka pula berpesan-pesan dengan kebenaran serta berpesan-pesan dengan sabar. (Al-Ashr: 1-3 )

Dengan meneliti ayat tersebut, fahamlah kita manusia itu semuanya berada dalam kerugian, kecuali mereka yang menepati ciri-ciri berikut:

Orang yang setiap hari bertambah imannya. Dengan keimanan dia mengenali Tuhannya. Memahami tanggungjawab beribadah dalam hidupnya. Juga menyedari matlamat kesudahannya untuk beroleh keredhaan Allah.
Orang yang memanfaatkan waktunya untuk mengerjakan amal soleh. Amal soleh merangkumi apa saja perbuatan yang menepati syarak dan dilakukan untuk memperolehi keredhaan Allah.
Orang yang menyeru kepada kebenaran. Orang sedemikian beruntung kerana contoh kebaikan yang dipaparkannya dan diikuti oleh orang lain yang memberinya barakah. Dirinya juga beroleh pahala seperti orang yang melakukan kebaikan tersebut. Peribadi sedemikian juga akan menepati cirri rahmatan lil ‘alamin.
Orang yang saling memperingatkan manusia untuk tetap berada dalam kesabaran. Hidup ini yang Allah jadikan sebagai cubaan untuk memastikan siapa yang beramal dengan baik, sememangnya memerlukan kesabaran yang tinggi.

Thursday, November 12, 2009

Bersedih: Tak Diajarkan Syariat dan Tak Bermanfaat

Bersedih itu sangat dilarang. Ini ditegaskan dalam firman Allah yang
berbunyi,
{Dan, janganlah kamu bersikap lemah dan jangan (pula) bersedih hati.}
(QS. Ali 'Imran: 139)
"Janganlah bersedih atas mereka" (kalimat ini disebut berulangkali dalam
beberapa ayat al-Quran) dan,
{Janganlah kamu bersedih sesungguhnya Allah selalu bersama kita.}
(QS. At-Taubah: 40)
Adapun firman Allah yang menunjukkan bahwa kesedihan (bersedih)
itu tak bermanfaat apapun adalah,
{Niscaya tidak ada kekhawatiran atas mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih
hati.}
(QS. Al-Baqarah: 38)
Bersedih itu hanya akan memadamkan kobaran api semangat,
meredakan tekad, dan membekukan jiwa. Dan kesedihan itu ibarat
penyakit demam yang membuat tubuh menjadi lemas tak berdaya. Mengapa
demikian?
Tak lain, karena kesedihan hanya memiliki daya yang menghentikan
dan bukan menggerakkan. Dan itu artinya sama sekali tidak bermanfaat
bagi hati. Bahkan, kesedihan merupakan satu hal yang paling disenangi
setan. Maka dari itu, setan selalu berupaya agar seorang hamba bersedih
untuk menghentikan setiap langkah dan niat baiknya. Ini telah
diperingatkan Allah dalam firman-Nya,
{Sesungguhnya pembicaraan rahasia itu adalah dari setan supaya orang-orang
mukmin berduka cita.}
(QS. Al-Mujadilah: 10)
Syahdan, Rasulullah s.a.w. melarang tiga orang yang sedang berada
dalam satu majelis demikian, "(Janganlah dua orang di antaranya) saling
melakukan pembicaraan rahasia tanpa disertai yang ketiga, sebab yang demikian
itu akan membuatnya (yang ketiga) berduka cita." Dan bagi seorang mukmin,
kesedihan itu tidak pernah diajarkan dianjurkan. Soalnya, kesedihan
merupakan penyakit yang berbahaya bagi jiwa. Karena itu pula, setiap muslim
diperintahkan untuk mengusirnya jauh-jauh dan dilarang tunduk kepadanya.
Islam juga mengajarkan kepada setiap muslim agar senantiasa melawan dan
48 La Tahzan
menundukkannya dengan segala pelaratan yang telah disyariatkan Allah
s.w.t.
Bersedih itu tidak diajarkan dan tidak bermanfaat. Maka dari itu,
Rasulullah s.a.w. senantiasa memohon perlindungan dari Allah agar
dijauhkan dari kesedihan. Beliau selalu berdoa seperti ini,
"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa sedih dan duka cita."
Kesedihan adalah teman akrab kecemasan. Adapun perbedaannya
antara keduanya adalah manakala suatu hal yang tidak disukai hati itu
berkaitan dengan hal-hal yang belum terjadi, ia akan membuahkan
kecemasan. Sedangkan bila berkaitan dengan persoalan masa lalu, maka ia
akan membuahkan kesedihan. Dan persamaannya, keduanya sama-sama
dapat melemahkan semangat dan kehendak hati untuk berbuat suatu
kebaikan.
Kesedihan dapat membuat hidup menjadi keruh. Ia ibarat racun berbisa
bagi jiwa yang dapat menyebabkannya lemah semangat, krisis gairah, dan
galau dalam menghadapi hidup ini. Dan itu, akan berujung pada
ketidakacuhan diri pada kebaikan, ketidakpedulian pada kebajikan,
kehilangan semangat untuk meraih kebahagian, dan kemudian akan
berakhir pada pesimisme dan kebinasaan diri yang tiada tara.
Meski demikian, pada tahap tertentu kesedihan memang tidak dapat
dihindari dan seseorang terpaksa harus bersedih karena suatu kenyataan.
Berkenaan dengan ini, disebutkan bahwa para ahli surga ketika memasuki
surga akan berkata,
{Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan duka cita dari kami.}
(QS. Fathir: 34)
Ini menandakan bahwa ketika di dunia mereka pernah bersedih
sebagaimana mereka tentu saja pernah ditimpa musibah yang terjadi di luar
ikhtiar mereka. Hanya, ketika kesedihan itu harus terjadi dan jiwa tidak
lagi memiliki cara untuk menghindarnya, maka kesedihan itu justru akan
mendatangkan pahala. Itu terjadi, karena kesedihan yang demikian
merupakan bagian dari musibah atau cobaan. Maka dari itu, ketika seorang
hamba ditimpa kesedihan hendaknya ia senantiasa melawannya dengan
doa-doa dan sarana-sarana lain yang memungkinkan untuk mengusirnya.
La Tahzan 49
{Dan, tiada (pula dosa) atas orang-orang yang apabila mereka datangkepadamu,
supaya kamu memberi mereka kendaraaan, lalu kamu berkata: "Aku tidak
memperoleh kendaraan untuk membawamu", lalu mereka kembali sedang mata
mereka bercucuran air mata karena kesedihan, lantaran mereka tidak memperoleh
apa yang akan mereka nafkahkan.}
(QS. At-Taubah: 92)
Demikianlah, mereka tidaklah dipuji dikarenakan kesedihan mereka
semata. Tetapi, lebih dikarenakan kesedihan mereka itu justru
mengisyaratkan kuatnya keimanan mereka. Pasalnya, kesedihan mereka
berpisah dengan Rasulullah adalah dikarenakan tidak mempunyai harta
yang akan dibelanjakan dan kendaraan untuk membawa mereka pergi
berperang. Ini merupakan peringatan bagi orang-orang munafik yang tidak
merasa bersedih dan justru gembira manakala tidak mendapatkan
kesempatan untuk turut berjihad bersama Rasulullah.
Kesedihan yang terpuji — yakni yang dipuji setelah terjadi — adalah
kesedihan yang disebabkan oleh ketidakmampuan menjalankan suatu
ketaatan atau dikarenakan tersungkur dalam jurang kemaksiatan. Dan
kesedihan seorang hamba yang disebabkan oleh kesadaran bahwa kedekatan
dan ketaatan dirinya kepada Allah sangat kurang. Maka, hal itu menandakan
bahwa hatinya hidup dan terbuka untuk menerima hidayah dan cahaya-
Nya.
Sementara itu, makna sabda Rasululllah dalam sebuah hadis shahih
yang berbunyi, "Tidaklah seorang mukmin ditimpa sebuah kesedihan, kegundahan
dan kerisauan, kecuali Allah pasti akan menghapus sebagian dosa-dosanya,"
adalah menunjuk bahwa kesedihan, kegundahan dan kerisauan itu
merupakan musibah dari Allah yang apabila menimpa seorang hamba, maka
hamba tersebut akan diampuni sebagian dosa-dosanya. Dengan begitu, hadits
ini berarti tidak menunjukkan bahwa kesedihan, kegundahan dan kerisauan
merupakan sebuah keadaan yang harus diminta dan dirasakan.
Bahkan, seorang hamba justru tidak dibenarkan meminta atau
mengharap kesedihan dan mengira bahwa hal itu merupakan sebuah ibadah
yang diperintahkan, diridhai atau disyariatkan Allah untuk hamba-Nya.
Sebab, jika memang semua itu dibenarkan dan diperintahkan Allah, pastilah
Rasulullah s.a.w. akan menjadi orang pertama yang akan mengisi seluruh
waktu hidupnya dengan kesedihan-kesedihan dan akan menghabiskannya
dengan kegundahan-kegundahan. Dan hal seperti itu jelas sangat tidak
mungkin. Karena, sebagaimana kita ketahui, hati beliau selalu lapang dan
wajahnya selalu dihiasi senyuman, hatinya selalu diliputi keridhaan, dan
perjalanan hidupnya selalu dihiasi dengan kegembiraan.

Friday, October 30, 2009

Mana milik kita ??

Tidak ada milik kita Semua yang ada Allah yang punya
Tidak ada kita punya Kita hanya mengusahakan saja Apa yang kita dapat Allah sudah sediakannya
Kita Allah punya Dunia ini ciptaan-Nya
Miliklah apa saja Tidak terlepas dari ciptaan-Nya
Mana kita punya Tidak ada kepunyaan kita
Kita hanya mengusahakan Apa yang telah ada
Mengapa kita sombong Memiliki Allah punya
Mengapa tidak malu Kepada Allah yang empunya
Patut bersyukur kepada Allah Yang memberi segalanya
Malulah kepada Allah Kerana milik Ia punya
Janganlah berbangga Apa yang ada pada kita Kalau Allah tidak beri Kita tidak punya apa-apa
Janganlah mengungkit Mengungkit jasa kita Jasa kita di sisi-Nya Yang sebenarnya Allah punya
Marilah kita bersyukur Bukan berbangga
Bersyukur kepada Allah Bukan mengungkit jasa
Gunakanlah nikmat Allah itu Untuk khidmat kepada-Nya Selepas itu lupakan saja Agar tidak mengungkit-ungkitnya

Thursday, October 22, 2009

Aku ingin mencintaiMu setulusnya...

Tuhan betapa aku malu
atas semua yang Kau beri
padahal diriku terlalu sering membuat-MU kecewa
Entah mungkin karna ku terlena
sementara Engkau beri aku kesempatan
agar aku kembali
dalam fitrahku sebagai manusia untuk menghamba pada-MU
betapa tak ada apa-apanya
aku dihadapan-MU

Aku ingin mencintai-MU setulusnya
sebenar-benar aku cinta
dalam doa
dalam ucapan
dalam setiap langkahku
aku ingin mencintai-MU
selamanya
sehina apapun diriku
kuberharap
untuk bertemu dengan-MU
ya Rabbi......

Thursday, October 15, 2009

Pengurusan Stress Mengikut Prespektif Islam

Cara Pengurusan Stress
1.Membaca al-Quran dengan mentadabbur dalam Islam
2.Memperbanyakkan taubat dan Istighfar
3.Taqarrub
-Qiamullail
-Banyakkan berzikir
4.Banyakkan bersedekah
5.Bijak mengurus
6. Bersangka baik terhadap Allah s.w.t
7. Tawakal.

Tip Meringankan Tekanan Apabila Ditimpa Ujian atau Musibah.
1.Penghapusan dosa
2.Meningkatkan darjat
3.Mengingati Allah
4.Mensyukuri Nikmat
5.Berasa Ujian kita lebih ringan
6.Allah menyayangi kita.

KERJA ITU SATU IBADAH

“Tidak kami jadikan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepadaKu”
(Maksud Surah al-Dhariyat 51:56)

Allah menjadikan manusia ialah untuk menjadi hambaNya. Misi hidup manusia adalah untuk mengabdikan diri pada Allah.

Ibadah bukan hanya terbatas pada perlakuan solat, puasa, zakat dan haji semata-mata. Dan gelanggang ibadah itu bukan hanya di surau dan masjid. Ruang lingkup ibadah sangat luas. Seluruh hidup kita dari sekecil-kecilnya seperti mandi, makan, beridah sehinggalah kepada yang sebesar-besar seperti system ekonomi, pendidikan , social, kebudayaan, hiburan dan sebagainya adalah termasuk dalam ibadah.

2 syarat ibadah :-
-Dilaksanakan dengan niat yang ikhlas kerana Allah
-Ia dilaksanakan bertepatan dan tidak bertantangan dengan sunnah Rasulullah s.a.w.

Satu kerja boleh dijadikan ibadah berdasarkan 6 syarat :-
1-Niat yang baik
2-Kerja yang dibenarkan disisi syariat
3-Melaksanakan kerja dengan betul
4-Bekerja secara terbaik (optimum)
5-Tidak meninggalkan perkara-perkara yang asas dalam Islam
6-Natijah yang baik

CABARAN PEMIKIRAN MASA KINI

Islam melihat agama sebagai sesuatu yang mutlak ( datang dari sumber yang mutlak). Islam dianggap sebagai neraca kebenaran dimana ia memberi panduan dalam semua bidang kehidupan. Islam merupakan agama yang syumul. Konsep kehidupan diterangkan agama. Agama memberitahu hakikat hidup dimana adanya kehidupan dunia dan akhirat. Agama boleh dibicarakan dalam bidang ekonomi, sosial, sains dan sebagainya. Dan ia bukan hanya dibicarakan sebagai benda sampingan. Sebelum kita dilahirkan, kita dah akui tentang Rububiyah Allah.

Tafsiran tentang agama perlu dibuka. Kefahaman tentang agama perlukan ilmu. Ilmu boleh diperolehi melalui 3 cara iaitu Al-Quran, As-sunnah dan tidak tahu. Bila kita menyedari yang kita tidak tahu, secara automatik kita akan mencari ilmu itu. Kita boleh berbeza pendapat tentang agama dengan ulama’ dengan syarat ada ilmu yang kukuh dan dalil yang betul. Ada golongan yang suka menyempitkan tafsiran tentang agama sehingga menjadi ektreme dan menyusahkan. Kadang-kadang pandangan golongan ekstremis ini boleh membuatkan golongan yang kurang ilmu atau golongan bukan Islam memandang serong terhadap Islam. Penyelesaian kepada masalah ini ialah wasatiah atau bersederhana. Ideologi Liberalisme adalah respond pada golongan yang menyempitkan agama. Jadi, aspek kesedaran amatlah amat penting. Segala yang dilakukan perlulah dengan cara berhikmah….

Stress vs Cemerlang











Pada tanggal 10 Oktober 2009, telah dianjurkan bengkel “Stress vs Cemerlang”. Alhamdulillah aku dapat join program tu walaupun pelbagai halangan yang ditempuhi hari tu..Tapi memang betul2 penat hari tu sebab banyak sangat program. Bayangkan aku keluar pg tu jam 6.45 pagi dan kembali ke bilik hampir jam 12 malam..

Bengkel tu diadakan dari jam 8 pagi sampai jam 6 ptg. Hafiz Hamidun berkongsi pengalaman beliau bagi slot menangani stress dari perspektif Islam. Macam2 yang dikongsikan..antaranya peranan doa. Jadikan Allah tempat pertama untuk meluah segalanya. Tiada rahsia antara kita dan Yang Maha Mengetahui. Then, kne ingat nk berkongsi masalah dengan manusia..knelah cari yang amanah. Nanti tak pasal2 dicanangnya masalah kita tu satu Malaysia kecoh…

Slot seterusnya diisi oleh seorang pelajar master yang menjadi felo akademik ditempat kami. Beliau pernah mendapat anugerah di-raja dan anugerah naib canselor. Beliau seorang yang bijak menguruskan masa kerana mampu bergiat aktif dalam debat. Antara tip-tip yang dikongsi:-
-Kene pandai uruskan masa
-Cari masa yang sesuai untuk belajar (otak paling segar).
-Jangan bertangguh buat kerja
-Tumpuan dalam kelas
- Paling penting :- Carilah keberkatan menuntut ilmu dari guru.

Slot terakhir iaitu Minda Cemerlang yang disampaikan oleh Ally Iskandar.. Ramai yang agak terkesima mendengar salah satu kata2 beliau. Beliau mengatakan, “Saya tak nak kedatangan saya ke mari hanya membuatkan kamu mengatakan “ ‘Wow, Ally datang’ ketika saya melangkah masuk tadi. Kemudian sibuk mengambil gambar saya. Bila balik nanti, mengupload gambar-gambar tu tuk dimasukkan ke mana2. Dan akhirnya kamu tak mendapat apa-apa.. Tapi apa yang saya harapkan ialah kedatangan saya ke mari membuatkan kamu belajar sesuatu dari saya dan saya juga mempelajari sesuatu dari kamu semua…”
Mungkin apa yang dapat aku kongsikan disini, apa yang ku pelajari =>
-Jangan jadikan sesuatu itu sesuatu sebagai halangan
-Jadikan orang sekeliling sebagai pendorong.
-Kata kunci “Aspirasi”
-Baca buku stress kerana membaca time nk pekse je
-Cari style studi anda
-Jangan tipu diri sendiri, kejujuran penting.
-Fokus, ada target.
-Kompetitif, smgt persaingan
-Bebas adalah keupayaan untuk mengawal. Erti bebas bukanlah kita boleh melakukan apa
sahaja tanpa pengawalan kerana itu sebenarnya kita menjadi hamba pada persekitaran.
-Jangan asyik complain benda remeh temeh.
-Selalu cabar diri.
-Utamakan yang penting.
-Minda cemerlang ialah minda yang mempunyai target.
-Belajarlah sesuatu setelah celik mata.

Sunday, October 4, 2009

Hari ni..

Salam a'laik.. Penat gak mengadap laptop ni lama2.. Kepala otak ni pun agak pening memikirkan pe lagi yang patut dilakukan.. Aku cuba sedaya mungkin tuk mengisi semua borang yang berkenaan.. Dugaan bagi adikku juga bila mendapat keputusan SPM yang kurang memberangsangkan.. Sering juga dia memberitahu ku yang dia nk sambung blaja lagi. Tapi apalah daya ku. Lagi mula2 dia dapat keputusan SPM smpai skrg, aku masih berikhtiar. Mungkin belum rezekinya.

Jgn putus asa....

Sunday, September 27, 2009

Dah habis cuti raya..

Salam AidilFitri. Ku mohon kemaafan kepada semua yang mengenali diri ni tidak kira secara langsung atau tidak atas segala kesalahan yang disegajakan atau tidak disengajakan..

Nmpaknya cuti raya dh abis.. huhu. Aku bertolak pulang ke terengganu masa hari Jumaat ritu. bertolak dr Melaka.. Sakit gak pinggang ni duk dlm bas. Alhamdulillah aku selamat sampai ke destinasi 6.30 pg keesokan harinya.. Menjadi org pertama tiba dibilik. Ah, tension tul duk jauh2 ni.

Tengahhari tu nk cari makanan pn agak susah. Banyak kedai tutup.. Tapi Alhamdulillah dapat gak makan nasi. huhu.. Tapi malam, ramai tul org. Tpaksa la makan mee segera. Laparnye...

Tapi tak pelah... ni namanya pengalaman. X dapat ngan baca buku je.. hehe..Tul x??

Friday, September 18, 2009

Selamat Hari Raya AidiFitri

Salam AidilFitri..Salam Lebaran...
Moga kita kembali kepada fitrah. Fitrah yang suci seperti bayi yang baru dilahirkan. Setelah sebulan melalui bulan tarbiyah..Ramadhan yang mulia...

Hari ni dh 28 Ramadhan..Aku masih disini..Org lain dh balik umah msg2.. Jeles tul bila melihat bdk2 ni duk tarik beg. Ni lah masalah kalau beli tiket lambat. Tapi aku cuba tenangkan hati ni. Redha dengan ketentuan Illahi. Mungkin ada hikmahnya.. Tak pun, Allah nak uji aku. Dulu time kat matrikulasi..aku adalah insan yang agak 'kerek' kerana tidak perlu membeli tiket untuk pulang ke rumah. Mana taknye..matrik ke rumah hanya memakan masa setengah jam kalau naik kereta la..Bak kata seorang sahabatku, "kalau merangkak pun leh sampai". Selama 2 tahun..mungkin semua ex roomates ku tak berpuas hati dengan aku kerana aku selalu balik rumah paling awal dan balik ke matrik paling lambat. Hmm...

Kini.. ku merasainya. Merantau jauh..hmm..x delah jauh sangat pun. Tapi kalau naik bas..naik sakit pinggang gak la duduk. Pernah gak terlintas difikiran ni nak naik kapal terbang pastu terjun pakai payung terjun. Tapi takut terjun tempat lain mendarat tempat lain plak..


Ish..entah pe2 je aku mengarut pagi2 ni..

K lah.. Salam AidilFitri.

Monday, September 14, 2009

Semakin Jauh

Tanpa kita sedari Ramadhan semakin menjauhi kita. Tinggal lagi beberapa hari je nk masuk Syawal dh.. Sedar2 dh raya je. Sepatutnya 10 akhir Ramadhan ni perbanyakkan amalan.. mencari Lailatul Qadar. Tp kebiasaannya org2 ni duk sibuk Lailatul Kamdar. Nasib kampung ku x de Kamdar. hehe.. Ala..same je duk borong mn2 tempat pn. Kdg2 tu duk smpai membazir..
Pelikkan.. bulan Ramadhan setan kn kene ikat tp cmne la kita ni masih berperangai cmtu. Bak kata ustaz mse dgr crmh Ramadhan ritu, kalau setan duk sebelah pn x dpt beza mana satu setan. Setan ni sebenarnya fasilitator kepada nafsu. 11 bulan setan duk latih nafsu agar ikut 'mentor' dia. Tapi kalau ikut kan..kita mampu mengubah diri ni sepanjang sebulan di bulan Ramadhan ni.. dgn syarat kita ikut la modul yang sepatutnya dilakukan time Ramadhan ni...

Bersama2 la mengoptimumkan masa dgn aktiviti sepatutnye di detik2 akhir Ramadhan ni..InsyaAllah.

Sunday, September 13, 2009

RAHSIA KEJAYAAN, KHUSYUK DALAM SOLAT.

Dalam Islam, solat dikaitkan secara langsung dengan kejayaan. Sama ada kejayaan dunia mahupun kejayaan akhirat. Seruan azan membuktikan hakikat itu. Seruan “marilah solat”, datang seiring dengan seruan “marilah menuju kejayaan”. Hal ini menunjukan solat itu ada keistimewaan dan mampu membawa kita kea rah kejayaan andai unsure-unsur tertentu dibina. Maknanya, jika solat dilakukan dengan betul dan sempurna akan menggerakkan orang yang melakukannya mencapai kejayaan. Mungkin ada yang mempersoalkan hal ini kerana ramai juga yang meninggalkan solat tapi mereka boleh dan telah pun “berjaya”.

Ukuran kejayaan menurut Islam adalah berbeza berbanding isme-isme yang lain. Secara umumnya, kemenangan menurut Islam ialah apabila tercapainya hasanah didunia dan hasanah di akhirat.

Hasanah Dunia.
- apabila seseorang itu mendapat keselesaan dan kemudahan hidup sama ada pada
aspek fizikal dan material.
- memiliki ketenangan dan kebahagiaan hati (spiritual).

Hasanah Akhirat
- mendapat keredhaan Allah
- memasuki Syurga yang adabdi.

Bagaimana Caranya Nak Mendapatkan Kejayaan itu.
v Berusaha mencapai khusyuk di dalam solat.

Firman Allah dalam Surah al-Mukminun 23: 1-2 yang bermaksud:
“ Dan berjayalah orang Mukmin yakni orang yang khusyuk dalam solatnya…”

Khusyuk
Terbahagi dua ;-
Lahiriah
- anggota zahir mengerjakan perbuatan solat dengan tenang dan perlahan
Anggota Batiniah
-hati merasa haibah, khauf, raja’ dan malu serta hina dihadapan Allah

6 Langkah menuju khusyuk
v Mencari pengertian (faham)
v Pemusatan fikiran (Fokus)
v Membesarkan Tuhan (Rasa Haibah)
v Kagum dan takut keagungan Tuhan ( Rasa Khauf)
v Mengharap pada Tuhan ( Rasa Raja’)
v Rasa malu dan menghina diri ( Rasa Haya’)

PUASA ITU LATIHAN MENGURUSKAN NAFSU

Puasa dari segi bahasa bererti “menahan”. Semua perkara atau perlakuan yang “ditahan” (haram) semasa berpuasa hakikat bebas (halal) dilakukan jika tidak berpuasa.

Misi Berpuasa Yang Jelas
Misi utama perintah berpuasa ialah “menahan” diri dengan melawan hawa nafsu.

Firman Allah yang bermaksud:
“ Sesungguhnya nafsu itu sangat mengajak kepada kejahatan”
(Surah Yusuf 12:53)
Pakej latihan tertentu untuk menangkis segala kejahatan nafsu demi sifat takwa. Antara pakej latihan itu ialah berlapar, bangun malam, membaca Al-Quran dan beriktikaf di dalam masjid.

Input Yang Betul Dalam Niat
Perlulah dilaksanakan atas dasar iman. Puasa yang berkesan, mestilah dibuat atas rasa kehambaan kepada Allah.

Proses Perlaksaan Yang Baik
Nafsu adalah musuh batin. Tiga elemen penting dalam “konspirasi” kejahatan manusia ialah kejahatan nafsu dalam diri, bujukan syaitan yang maknawi dan pengaruh makanan yang haram. Nafsu menjadi liar apabila seseorang makan secara berlebihan. Nafsu perut sangat berkait rapat dengan nafsu seks.

Namun walaupun sumber “tenaga” disekat dan “mentor”nya dirantai, masih banyak kejahatan yang dibuat oleh orang Islam di bulan puasa. Ini disebabkan proses “menyempitkan” saluran darah ( yang merupakan “highway” syaitan) tidak tercapai sepenuhnya. Nafsu yang diempang pada siang hari bulan puasa telah ‘mengamuk” sebaik sahaja masuk waktu berbuka. Di bulan puasa ini, umat Islam perlulah berpuasa hanya kerana Allah justeru melalui puasa Allah melatih kita agar menjadi orang kaya bersyukur atau orang miskin yang sabar

Output Yang Betul
Puasa umpama “break” kepada “kenderaan” nafsu kita. Dengannya kita boleh melepaskan atau menghentikan perjalanan nafsu kita. Firman Allah dalam surah al-Baqarah ayat 83 yang bermaksud

“Semoga kamu menjadi orang bertakwa”

Takwa itu dapat dikesan melalui 2 bentuk :-
Peningkatan akhlak (hubungan dengan manusia)
Peningkatan kualiti kerja peranan atau tanggungjawab (hubungan dengan pekerjaan)

“What you get, what you see”
Puasa umpama laut yang luas dan dalam. Ada yang melihat sampah dan buih di atas permukaannya, ada yang melihat ikan dan hasil laut yang di dalamnya, namun ada yang mampu melihat “emas hitam” (petroleum) di dasarnya.

Kesan puasa tiada sama pada semua orang. Ia bergantung pada cara kita melihat, tahap kita berusaha dan kemampuan kita menahan keperitan untuk mendapat rahmat, maghfirah dan barakahnya.

Sunday, August 23, 2009

Ramadhan datang lagi

Ramadhan datang lagi..mengetuk pintu hati.. Moga ku mampu melakukan yang terbaik kali ni.. lebih baik dari tahun sebelum2nya.. Akan datang aku tak tahu..masih ada kesempatan tuk ku merai khadiran Ramadhan lagi
Sama2lah mendekatkan pada kekasih kita..
Jangan zalimi diri sendiri lagi dengan dosa2.....

Tuesday, August 11, 2009

rindu

Salam a'laik..
Hati ini dihambat rindu.. rindu yang teramat sangat pada keluarga tersayang.. tak sabar rasanya ingin pulang ke kampung halaman InsyaAllah pada 15hb Ogos nanti. Hakikatnya beru sebulan lebih ku berjauhan dengan mereka..
Tetiba ku teringat kata-kata sahabatku yang menuntut ilmu nun jauh di Jepun..Katanya,"Time belajar la kita perlu melakukan banyak pengorbanan..". Ye..aku setuju dengan kata-katanya. Hidup ni memerlukan banyak pengorbanan..
Untuk mencapai sesuatu yang manis, kita perlu melalui pelbagai pahit getir.
Moga aku dan semua sahabat-sahabat yang sentiasa dekat dihati yang berada di seluruh pelusok dunia dipermudahkan segala urusan didunia dan diakhirat yang abadi..

Moga kecintaan kita pada kekasih kita, Allah s.w.t dan Rasulullah s.a.w akan terus memuncak sehingga menyesak dada...

Saturday, August 8, 2009

JALAN KE SYURGA PENUH DURI

Perjalanan ke syurga dilingkungi dengan duri dan onak. Manakala jalan ke neraka dikelilingi dengan keinginan syahwat. Demikian ditegaskan oleh Nabi Muhammad saw. mengenai dua jalan yang ditempuhi oleh manusia.
Syurga ialah tempat kenikmatan dan kebahagiaan di akhirat yang dikurniakan kepada hamba-hamba Allah yang beramal soleh. Neraka pula tempat azab keseksaan disediakan untuk mereka yang beramal tholeh (kejahatan).
Untuk melayakkan diri ke syurga, seseorang itu mestilah menempuh banyak ujian seperti melaksanakan suruhan Allah dan rasul serta menjauhi laranganNya. Kesemua ini memerlukan semangat dan kekuatan yang bermula dari keimanan kepada Allah. Sudah tentu untuk mengerjakan solat, puasa, haji dan amal kebajikan lain amat payah kecuali bagi mereka yang beriman. Sebab itulah Nabi mengatakan jalan ke syurga penuh dengan kesusahan.
Bukan mudah untuk masuk ke syurga. Kita kena bermujahadah atau berjuang melawan nafsu untuk melakukan kebaikan. Syaitan dan nafsu memang menyuruh kita berbuat kejahatan dan tidak menggalakkan kita melakukan kebajikan. Jika kita turutkan kehendak syaitan sudah tentu kita tidak mampu melakukan sebarang kebajikan.
Sebaliknya jalan ke neraka amat mudah kerana dikelilingi dengan kehendak syahwat. Semua manusia memang cenderung mengikut kehendak nafsu dan syahwat. Syaitan pula sentiasa mendorong manusia mengikut hawa nafsu. Amat mudah melakukan kejahatan.
Nah, di depan kita terbentang dua jalan. Terpulang kepada kita jalan mana untuk diikuti. Tepuk dada dan tanyakan iman - bukan tanya selera yang memang suka kepada nafsu.
Betapa tak susah masuk syurga? Dalam satu keterangan dinyatakan: orang jahil semuanya binasa kecuali yang berilmu. Orang berilmu semuanya binasa kecuali yang beramal. Orang beramal semuanya binasa kecuali yang ikhlas. Untuk mencapai darjah keikhlasan perlu banyak berjuang. Ibarat mendaki bukit yang tinggi, hanya orang yang lasak saja berjaya sampai ke mercu.
Kebahagiaan di dunia belum menjadi pasport untuk ke syurga. Malahan adalah menjadi kesalahan jika kekayaan yang didapati tidak diperolehi dan dibelanjakan secara Islamik.
Semua manusia inginkan hidup senang. Kesenangan di dunia hanya sementara manakala kesenangan akhirat kekal abadi. Orang yang bijak sudah tentu memilih kesenangan yang hakiki bukan yang bersifat sementara. Hanya orang yang cetek akal saja memilih kesenangan dunia dan mengenepikan kesenangan akhirat.
Syaitan selalu membisikkan kepada kita tentang amal kita yang banyak walaupun baru sikit benar. Kita gembira apabila dipuji manusia. Timbul rasa ujub dan riak yang memusnahkan pahala. Kita tak perasan kita sebenarnya berdosa sebaliknya menyangka kita masih beramal soleh. Kita mesti mengawas dari serangan penyakit batin seperti ria, ujub, bongkak, sombong, dengki yang kesemuanya merosakkan amalan. Di sini peranan ilmu tasauf yang perlu kita pelajari dan dalami.
Perlu kita ketahui sebelum kita melakukan sebarang ketaatan, Allah sudah terlebih dulu mendahului dan mengingati kita. Kalau Allah tak gerakkan kita untuk beramal, kita tak akan beramal. Ini maknanya Allah mendahului kita. Jangan sangka kita yang beramal, sebenarnya Allah menggerakkan kita beramal. Jadi soal pahala tak timbul. Sepatutnya kita bersyukur kerana Allah gerakkan kita beramal.
Bagaimana kita mahu mendabik dada tentang amalan kita? Saidina Ali yang sudah dijamin masuk syurga pun mengeluh kerana bimbang kurang amalan sedangkan perjalanan ke syurga amat jauh. Saidina Ali memang terkenal dengan zuhud dan banyaknya melakukan amal ibadat. Bagaimana dengan diri kita? Saidina Ali Menggigil mengenangkan bekalan yang sikit untuk perjalanan ke akhirat yang jauh.
Kesimpulannya kita terpaksa mengharung kesusahan mencari ilmu akhirat serta mengamalkannya. Kesusahan dalam hal akhirat adalah rahmat. Dengan kesusahan ini Allah mengampun dan meninggikan darjat kita. Dunia bukan tempat bersenang-lenang. Kesenangan hanya di akhirat. Seseorang tidak diberi pahala jika tidak bersusah-payah menempuh dugaan dan cabaran.
Ingat sekali lagi pesanan Nabi saw "Jalan ke Syurga dikelilingi dengan kepayahan. Jalan ke Neraka pula dikelilingi dengan nafsu dan syahwat." Oleh itu, utamakanlah kepayahan kerana itu jalan ke syurga. Jauhilah kesenangan berbentuk nafsu syahwat kerana itu jalan ke neraka. Wallahu 'Alam. .

Thursday, August 6, 2009

mengurus nafsu

Nafsu manusia adalah potensi kemanusiaan yang unik kerana ia merupakan kekuatan yang boleh menghasilkan kesan yang positif dan negatif untuk kehidupan manusia. Tanpa nafsu, manusia tidak bermaya dan perkembangan hidup menjadi jumud. Allah swt mencipta manusia dan melengkapkannya dengan potensi kemanusiaan yang unik. Manusia dilengkapkan dengan akal dan kebolehan berfikir.

Nafsu memerlukan pengurusan yang bijak supaya kekuatan nafsu itu dapat digunakan bagi menjayakan sesuatu yang baik dan berguna untuk kehidupan sejahtera. Namun, kepincangan yang berlaku kini kebanyakan akibat kegagalan mengawal nafsu, mementingkan diri dan lain-lain. Jika dalam system pendidikan memberi penekanan kepada perkembangan akal dan melatih generasi untuk berkreatif dan membina pelbagai kemahiran untuk kehidupan yang sempurna, mengapakah sistem pendidikan itu tidak dilengkapi supaya melatih kemahiran untuk mengawal nafsu..??

Pendidikan agama yang diterima tidak akan memberi kesan pada seseorang itu selagi ilmu itu tidak dipraktikkan dalam amalan seharian. Latihan demi latihan perlu dilakukan bagi mendidik nafsu agar sentiasa berada dijalanNya.

Kita tidak boleh terlalu mengikut nafsu dan terlalu menyekat keinginannya..tp apa yang perlu kita lakukan ialah mendidik nafsu..
Semoga Allah menetapkan hati kita agar sentiasa berada dijalanNya..

zikir dan fikir??

Kebiasaannya zikir dikaitkan dengan golongan agama manakala fikir dikaitkan dengan golongan intelektual. Perlabelan ini semakin ketara pada zaman pertengahan di Eropah. Pertembungan dua gelombang antara golongan beragama dan golongan berfikir semakin tinggi, semuanya bermula dengan keenganan gereja menerima dan mengiktiraf golongan sainstis ketika itu..Maka muncullah golongan sekularisme yang menganggap urusan keagamaan tidak boleh dicampur aduk dengan kehidupan dunia seperti urusan negara, politik, pendidikan dan pentadbiran.

Islam tidak membenarkan pemisahan ini kerana Islam mengiktiraf kedua-duanya saling melengkapi. Larangan pemisahan ini dapat dilihat jelas apabila Allah s.w.t menyuruh oraang-orang beriman mengambil agama secara menyeluruh. Firman Allah dalam surah Al-Baqarah ayat 208 yang bermaksud “Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh kamu yang nyata.”

Didalam kita berzikir dengan merenung dan bertadabbur Al-Quran, sebenarnya dalam masa yang sama menggerakkan minda kita untuk berfikir. Ini membuktikan bahawa Islam tidak pernah memisahkan zikir dan fikir..

Jadi persoalannya kini..dimanakah zikir dan fikir kita.???

Sunday, August 2, 2009

Syukuri Nikmat

Manusia...
selalu lalai dan x bersyukur dengan apa yang ada. Selalu juga mengharapkan sesuatu lebih dari apa yang dia ada....
Bila kite diuji, barulah kita tersedar akan nikmat itu.
Kite amik paling mudah la..contohnya hidung. Bile kita sihat kita jarang mensyukuri kelancaran kita bernafas melalui hidung. Tapi..bile kita selsema..baru tersedar akan nikmat itu...
betul tak..??

Moga diri ini dan kita semua sentiasa menghargai nikmat yang kita ada... Jagalah kesihatan baik-baik.. Kurniaan amat berharga..KESIHATAN.

Tuesday, July 28, 2009

26 Julai 2009

Semakin bertambah jauh umur...semakin bertambah dekat kematian.. Doakan ku dipermudahkan segala urusan didunia ni dan di akhirat yang abadi..

Terokai Alam

Survival laut...
24 Julai hingga 26 Julai lalu, aku diberi peluang untuk berada di Pulau Bidong, pulau tempat penyelidikan UMT. Semua yang bergelar pelajar UMT diwajibkan ke sana..
Selama 3 hari 2 malam disana pelbagai ilmu yang ku timba.
Melihat betapa indahnya alam ciptaan Tuhan..
Bnyak tul aktiviti termasuklah memancing,water confident,berkayak,snorkeling dan jejak warisan iaitu melihat tinggalkan pelarian Vietnam.
Seronok diberi peluang..
Namun aku lalai dari mengingatiNYA seketika.. aku diuji dengan pelbagai aktiviti yang sepatutnya membuatkan aku ingat padaNYA..namun aku gagal..
aku terleka seketika.. andai nyawaku diceraikan dari jasad ketika itu..??
Ya Allah ampuni hambaMu yang lemah ini...

Thursday, July 23, 2009

KISAH RUMPUT DAN ORANG YANG DISAYANGI



Pada suatu pagi di satu sekolah menengah, ada seorang pelajar bertanya
pada seorang guru yang sedang mengajar. Ketika itu, guru tersebut
sedang menyentuh mengenai kasih dan sayang secara am. Dialog di antara
pelajar dan guru tersebut berbunyi begini :
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Pelajar : Cikgu, macam mana kita nak pilih seseorang yang terbaik
sebagai orang paling kita sayang?. Macam mana juga kasih sayang itu
nak berkekalan?

Cikgu : Oh, awak nak tahu ke?.Emmm...baiklah, sekarang kamu buat apa
yang saya suruh. Ikut je ye...mungkin kamu akan dapat apa jawapannya.

Pelajar : Baiklah...apa yang saya harus buat?

Cikgu : Kamu pergi ke padang sekolah yang berada di luar kelas
sekarang juga. Kamu berjalan di atas rumput di situ dan sambil
memandang rumput di depan kamu, pilih mana yang PALING cantik tanpa
menoleh ke belakang lagi walaupun sekali. Dan kamu petiklah rumput
yang PALING cantik yang berada di depan kamu tersebut dan selepas itu
bawa balik ke kelas.

Pelajar : Ok. Saya pergi sekarang dan buat apa yang cikgu suruh.

Apabila pelajar tersebut balik semula ke kelas, tiada pun rumput yang
berada di tangannya. Maka cikgu pun bertanya kepada pelajar tersebut.

Cikgu : Mana rumput yang cikgu suruh petik?

Pelajar : Oh, tadi saya berjalan di atas rumput dan sambil memandang
rumput yang berada di situ, saya carilah rumput yang paling cantik.
Memang ada banyak yang cantik tapi cikgu kata petik yang paling cantik
maka saya pun terus berjalan ke depan sambil mencari yang paling
cantik tanpa menoleh ke belakang lagi. Tapi sampai di penghujung
padang , saya tak jumpa pun yang paling cantik. Mungkin ada di antara
yang di belakang saya sebelum itu tapi dah cikgu cakap tak boleh
menoleh ke belakang semula, jadi tiadalah rumput yang saya boleh
petik.

Cikgu : Ya, itulah jawapannya. Maknanya, apabila kita telah berjumpa
dengan seseorang yang kita sayang, janganlah kita hendak mencari lagi
yang lebih baik daripada itu. Kita patut hargai orang yang berada di
depan kita sebaik-baiknya. Janganlah kita menoleh ke belakang lagi
kerana yang berlaku tetap dah berlaku. Dan semoga yang berlalu tidak
lagi berulang. Jika kita berselisih faham dengan orang yang kita
sayang itu, kita boleh perbetulkan keadaan dan cuba teruskan
perhubungan tersebut walaupun banyak perkara yang menggugat
perhubungan tersebut. Dan ingatlah orang yang kita sayang itulah kita
jumpa paling cantik dan paling baik pada MULAnya walaupun nak ikutkan
banyak lagi yang cantik dan baik seperti rumput tadi. KECUALILAH jika
perhubungan tersebut tak boleh diselamatkan lagi, maka barulah kita
mulakan sekali lagi. Maka sayangilah orang yang berada di depan kita
dengan tulus dan ikhlas.

Tuesday, July 14, 2009

pesta konvo



Semalam perasmian pesta konvo UMT. Majlis dimeriahkan dgn persembahan UNIC..

Langkah Tercipta

Hampir 3 minggu ku berada di UMT ni.. perjalananku baru bermula. tanganku masih lagi terkapai mencari arah.. Namun ku sedar Allah sentiasa bersamaku..


detik-detik yg berlalu terlalu cepat. tanpa ku sedar masa telah meninggalkanku.. apakan daya, masa yg berlalu tidak boleh diundur. ku harus hadapi hari ini dengan penuh keyakinan.. andai ku rebah disni..bantulah aku.. Sesungguhnya aku insan yang lemah.. Selalu tersungkur..tidak ku nafikan terkadang terlintas dibenak fikiranku.."haruskah aku bertahan?". namun jiwa ku berbisik..Inilah dugaan.




Di sni langkah ku tercipta

Wednesday, June 3, 2009




Termenung...


Satu hari..sdg aku menunggu di stesen bus muar, aku disapa sorg wanita yg agak berusia. ketika itu aku sdg leka membelek buku karangan TG Nik Aziz.. Aku mymbut sapaan itu dgn senyuman dan wanita itu mengambil tempat disebelahku..dr pndgan luaran, hdup wanita itu mgkin dhimpit kemiskinan.


Dia memulakan bicara.. aku hnya mjadi pendengar setia dan kdgkala mengangguk tanda setuju..

beberapa minit bersamanya aku dapat sesuatu..


Pesanannya padaku sudah sering ku dgr dari mulut insan lain..tp kali ni aku terkesan dgr bicara wanita itu.. dia mgharap aku mnjadi insan yg sentiasa mlakukan sesuatu kerana Allah. dan dia mengharap aku sentiasa meghormati kedua org tuaku..


Dari pndangan basirah...aku merasai keikhlasannya..

Aku terfikir.."adakah aku insan yg ikhlas dlm setiap perbuatanku...siapa aku dipandanganNya.."

Saat itu..air mata mula bertakung. Aku cuba mnahan dan sedaya mungkin mengukirkan senyuman...


Dlm pjalanan pulang ke rumah... aku dipagut hiba...


"Siapalah aku yang hanya hamba yang hina dipandanganMu..Ya Rabbi"



Friday, May 8, 2009

Akhirnye....


Alhamdulillah... segala penantian mengakhiri zaman matrikulasi tamat... tp hati ni dipaggut rindu ble segalanya kini tiada lagi... Terlampau byk kenangan disana.. byk mengajar erti kehidupan.. Mewarnai zaman remaja ku..
Namun ku sedar segalanya ada hikmah..

Bersama-sama lah kita merai Redha Allah.. Insya Allah

Saturday, April 11, 2009

peperiksaam hampir tiba...

salam a'laik...
PSPM 2 hampir tiba. byk dugaan melanda.. tapi hati harus tabah menghadapi.. teruskan perjuangan...

Tuesday, March 17, 2009

Jamuan KARISMA

Untuk julung kalinya... KARISMA menganjurkan majlis makan malam bersama ahli2nya... Majlis diserikan dgn beberapa persembahan.... tadarus Al-Quran, persembahan nasyid oleh presiden n da geng, alunan sajak oleh bendahari kehormat n ketua lujnah penerbitan... Semoga ukhuwah yang terbina selama ni akan kekal selamanya.. Ukhuwah umpama tasbih. ada permulaan tp tiada penghujung.. Semoga kecintaan kte padaNya semakin mekar..

Wednesday, March 11, 2009

Manusia.....

Manusia skrg sedang dalam kebingungan.Mereka sgt memerlukan agama supaya mereka boleh menikmati keamanan, kedamaian, n ketenangan....

Selamatkan saudara2 kita di Palestin !!!!!!!!

Monday, March 9, 2009

Salam Maulidur Rasul

Salam Maulidur Rasul ..
Hayatilah pjuangan Rasulullah..Sesungguhnya baginda adalah contoh terbaik.
"Sesungguhnya pada diri Rasulullah terdapat teladan yang baik bagimu iaitu bagi orang yang mengharap Rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat, serta yang sentiasa mengingati Allah..."
Maksuh surah Al-Ahzab : 21.

Semoga kecintaan kita pada Rasulullah semakin menggunung tinggi..

* Perbanyakkanlah selawat =)

Friday, March 6, 2009

Sesekali Diuju

Apa jua bala bencana singgah menerpa
Menguji jauh mana sabarnya kita
Mungkin selama ini kite terlupa

Kita terlalu leka dengan nikmat kurniaanNya
Maka diberi sedikit ujian
Menguji tahap keimanan dijiwa

Bila kesusahan...
Terasa hidup terlalu payah
Pelbagai persoalan menerpa
Baru minta petunjuk hidayah

Usah berputus asa
Kerana ada rahmat disebaliknya
Yang tidak kita ketahui
Dalam hidup ini
Teruslah Berdoa pada Allah
Pengasih, Pemurah dan Penyanyang....

Thursday, March 5, 2009

Ya Allah Engaku mengetahui bahawa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta pada-Mu, telah berjumpa pada taat pada-Mu, telah bersatu dalam dakwah pada-MU, telah berpadu dalam membela syariat-Mu. Kukuhkanlah Ya Allah ikatannya. Kekalkanlah cintanya. Tunjukilah jalan-jalannya. Penuhilah hati-hati ini dengan Nur-Mu yang tiada pernah pudar. Lapangkanlah dada-dada kami dengan limpahan keimanan kepada-Mu dan keindahan bertawakal di jalan-Mu.

sahabat..jika hari ini aku terlalu gembira,sedarkanlah aku dengan amaran2 Allah...jika aku bersedih tanpa kata, pujuklah aku dengan tarbiyah pencipta, jika aku lemah tak berdaya, ingatkanlah aku aku dengan kehebatan syurga..jika diantara kita ada temb0k yg memisahkan, ajaklah aku meleraikannya segera.. jika hatimu pernah terluka, luahkanlah agar aku berubah, dan jika es0k ku lena tanpa terjaga, iringilah lenaku dengan kalungan d0a, berjanjilah sahabat, ukhwah kita untuk selamanya...

Friday, February 27, 2009

Siapalah Aku mendambakan cintaMu...

Assalamualaikum...
Lma x post. Just nk ingatkan diri n sahabat2 smua, kte hidup kat dunia sbgai khalifah. Andai diri terpilih untuk berada di jalanNya, jangan berpaling. Teruslah mencari RedhaNya. Bukan ke kita sememangnya mendambakan cintaNya. Cinta yang tiada bandingannya. Istimewa tiada dua..

Friday, February 13, 2009

hm...

Punca songsangnya falsafah hidup, keperibadian dan peradaban adalah kerana berkiblatkan akal minda yang dengkel. Walaupun zahirnya terserlah kehebatan duniawi golongan tersebut tetapi hakikatnya mereka sendiri terbeban dengan dunia karut ciptaan mereka sendiri. Kembalinya kita pada Islam yang syumul bukan sahaja seorang muslim bahkan mukmin yakni “melakukan yang ma’ruf dan mencegah kemungkaran” akan menjamin kebahagiaan dunia dan akhirat kerana tujuan hidup yang sangat sementara ini adalah sangat subjektif bergantung pada individu.

Thursday, January 22, 2009

indahnya senyum keredhaanmu..

Aku hairan dengan orang Mukmin. Dapat nikmat pun dia memperolehi pahala. Dan diuji dengan kesusahan pun dapat pahala.Orang Mukmin yang sejati, bila ALLAH susahkan dia, dia berfikir, tentu ALLAH mahu beri dia pahala sabar. Pahala sabar itu bighairi hisab tanpa dihitung-hitung. Kalau kebaikan biasa diberi ganjaran satu persepuluh atau paling-paling tinggi satu hingga tujuh ratus, tetapi pahala sabar, ALLAH mungkin balas dengan tujuh juta atau seisi langit dan bumi; terpulang pada ALLAH untuk memberinya. Patutlah orang Mukmin boleh senyum gembira dengan ujian kesusahan yang diberikan oleh ALLAH SWT, sebab dia tahu dia akan diberi pahala. ltulah yang dimaksudkan dengan Hadis di atasBila dapat nikmat atau kesenangan seperti sihat badan, ada duit, dapat suami, dapat isteri, dapat cahayamata, dapat makan minum dan sebagainya, dia sedar dan insaf bahawa nikmat itu datang daripada ALLAH. Oleh itu dia sentiasa rasa syukur kepada ALLAH SWT, Aku mesti gunakan nikmat ni kerana ALLAH. Aku mesti tingkatkan perjuangan, aku mesti tambah kebaikan, sebab ALLAH beri kebaikan kepada aku. Oleh itu dia dapat pahala. Yakni pahala syukur atas nikmat yang ALLAH beri.Sekiranya dia dapat kesusaュhan pun, dia dapat pahala. Jauh sekali bezanya dengan kita. Kita bila diberi nikmat, nikmat itu menjadi bala, mendatangkan dos. BiIa diuji dengan kesusahan pun ia menjadi bala. Yang senang pun kita dapat bala, yang bala jadi dua kali bala. Kalau seseorang itu memandang kecil pada ALLAH, waktu senang dia akan lupakan ALLAH. Jangan sangka kesenangan boleh mendekatkan dia dengan ALLAH. Kesusahan lebih baik baginya. Dia akan sedar dirinya hamba. Sakit gigi pun dah tak tahan. Selama ini aku ingat aku ini hebat, gagah. Bila diuji baru terpelengok. Rupanya aku ni hamba. Baru kita terasa diri kita kecil, dan ALLAH itu besar. Jadi memang elok kita diuji. Tapi sekiranya memang tak pernah kena uji, kalau diuji pun hanya dengan ujian yang kecil-kecil, bukan ujian yang besar-besar, bila diberi ujian lebih sikit, kita rasa kitalah yang paling berat diuji di antara manusia-manusia. Sakitnya jiwa kita.