Fikiran ku melayang jauh
Ku renungkan sesuatu
Kisah yang kabur dipandangan
Ku lewati di dalam diri
Di fenomena ini
Tak henti jua berkali terjadi
Ada sidis yang mengguris
Selama berdiam diri
Hati membahang di dalam
Bagaikan api di dalam sekam
Masih ada pura-pura
Meniti pelusuk alam
Walau cuba dibajai
Namun masih ada yang berkeluh kesah
Setulusnya hati ini
Menulis silaturrahim sambungan rantai
Kerinduan simfoni syahdu
Menjadi teman diri
Kasih saudara jadi pudar warna
Kerna hasutan semalam bisa kau berlalu
Pergi......
Mengapa perlu sengketa
Biarkan ia pergi
No comments:
Post a Comment